D3 Kepariwisataan – Mahasiswa D III Kepariwisataan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada mengikuti festival Pelangi Budaya Bumi Merapi. Festival ini dilaksanakan pada Minggu tanggal 22 Oktober 2017 di Lapangan Denggung, Sleman. Acara ini digelar oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman dengan mengangkat tema, yakni “Membangun Kreativitas Dalam Keragaman Budaya”. Festival ini juga merupakan acara tahunan Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman yang telah terselenggara sejak tahun 2008. Inti dari Festival ini adalah agar masyarakat Kabupaten Sleman khusunya tidak melupakan Keragaman Budaya yang mereka miliki.
Rilis Berita
D3 Kepariwisataan – Tepat pada Rabu, 25 Oktober 2017 Program D3 Kepariwisataan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, melakukan kegiatan kuliah lapangan ke Solo. Perjalanan menggunakan bus umum, dengan tempat kunjungan yaitu, Hotel Azizah Solo By Horrison, Pura Mangkunegaran, Dapur Solo,dan Museum Purba Sangiran. Perjalanan dimulai pukul 06:00 pagi dengan titik kumpul di parkiran Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada. Kegiatan ini, diikuti oleh seluruh mahasiswa jurusan D3 Kepariwisataan angkatan 2017, dan dipandu oleh kakak tingkat angkatan 2015 dan dua dosen yaitu Bu Eska dan Bu Anik.
Pengabdian Masyarakat Dosen D3 Kepariwisataan UGM Menghasilkan Growol dengan Varian Rasa dan Kemasan Baru
Yogyakarta – Pengabdian masyarakat Dosen D3 Kepariwisataan tahun 2017 ini mengambil lokasi baru, tepatnya ada di daerah Tapen, Desa Hargomulyo, Kulonprogo. Kali ini para dosen yang diketuai oleh Muhammad Sidiq Wicaksono, S.E., M.Sc. memilih bidang wisata kuliner untuk pengabdian masyarakatnya. Alasan pemilihan lokasi pengabdian adalah karena berdasarkan observasi Kulonprogo belum memiliki beragam oleh-oleh khas yang bisa dibawa oleh wisatawan. Jika melihat potensi memang Geblek sudah sangat dikembangkan di Kulonprogo, akan tetapi masih ada Growol yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai leh-oleh khas Kulonprogo.
Keluarga Mahasiswa Diploma III Kepariwisataan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada atau biasa disebut KAMADIPA telah menyelenggarakan Seminar. Seminar ini terselenggara pada hari senin, 23 oktober 2017. Hall Gedung Sekolah Vokasi pun dipilih untuk menjadi tempat diselenggarakannya kegiatan ini. Seminar ini mengangkat tema “Pengelolaan Sistem Transportasi di D.I Yogyakarta untuk Menunjang Sektor Pariwisata”. Bapak Yorri Kusuma Negara S.IP., M.A yang merupakan petugas Dinas Perhubungan yang membawahi bidang analisis sarara dan prasaran UPT Trans Jogja pun di daulat menjadi pembicara dalam seminar ini.
Tim Tari Kepariwisataan Sekolah Vokasi UGM dipilih sebagai perwakilan tim tari dari Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya dalam Vocational Art Festival tahun 2017. Tim Tari Kepariwisataan membawakan tarian baru yakni Tari Trikora yang dikreasikan sendiri dengan memiliki alur cerita dan kejutan-kejutan dalam tariannya. Tari Trikora menceritakan semboyan Bangsa Indonesia, yaitu “Bhinneka Tunggal Ika”.
Perbedaan gerakan gemulai penari Jawa dan energiknya Tarian Papua seolah tergambarkan menjadi sebuah mahakarya yang Indah. Nama “Trikora” diambil dari peristiwa Trikora yang pernah dideklarasikan di Yogyakarta. Isi deklarasi tersebut adalah untuk membebaskan Irian dari penjajah dan kembali menjadi bagian dari NKRI. Tim Tari Trikora berhasil mengalahkan tim tari dari seluruh departemen Sekolah Vokasi sebagai Juara Pertama dengan memegang Medali Emas. Sementara itu, Juara Kedua diraih oleh Departemen Lingkungan Kesehatan dan Juara Ketiga diraih oleh Departemen Tehnik Sipil. Keberhasilan ini membawa mereka juga akan ikut serta dalam Pekan seni dan olahraga gadjah mada (Porsenigama). (SK)
Mahasiswa Kelas A D3 Kepariwisataan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada Angkatan 2016 menyelenggarakan seminar marketing. Seminar yang mengangkat tema “Marketing on Tourism Industry” ini akan diselenggarakan pada hari Sabtu, 21 Oktober 2017. Lokasi yang dipilihpun ialah Ruang Teater Elisa Nugroho Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada. Seminar ini terbuka untuk umum dan diselenggarakan secara gratis. Peserta yang hadir selain akan mendapatkan ilmu terkait marketing, juga akan mendapatkan sertifikat yang akan berlaku sebagai pendukung CV.
Prodi D3 Kepariwisataan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada dalam menyambut mahasiswa baru, rutin menyelenggarakan acara Welcoming Dinner. Acara yang diselenggarakan pada tahun ini yaitu pada tanggal 20 September 2017 di The Phoenix Hotel Yogyakarta. Acara ini dihadiri oleh seluruh Dosen D3 Kepariwisataan, seluruh mahasiswa baru 2017, dan beberapa mahasiswa tingkat atas juga alumni.
Rangkaian acaranya yaitu dimulai dari dinner dalam bentuk prasmanan lengkap dengan Appetizer, Main Course, dan Dessert, dilanjutkan dengan acara pertama yaitu pembukaan acara, menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan 3 stanza dan Hymne Gadjah Mada. Acara kedua adalah sambutan yang disampaikan oleh Bapak Fahmi Prihantoro, S.S., S.H., MA, serta dilanjutkan dengan sambutan-sambutan perwakilan mahasiwa baru untuk menceritakan bagaimana proses untuk bisa jadi mahasiswa D3 Kepariwisataan UGM. Sambutan perwakilan mahasiswa disampaikan oleh Nuur Muhammad Ahkam dan Maulida Chairunnisa RP. Acara ketiga dilanjutkan dengan penayangan Video Wonderful of Indonesia: a journey of wonderful world yang memenangkan kategori video promosi pariwisata terbaik dan video terbaik dan vote terbanyak tahun 2017 dalam ajang penghargaan UNWTO di Chengdu, China.
Pakaian adat daerah merupakan salah satu identitas bangsa Indonesia. Sebagai mahasiswa pariwisata, tentunya harus mengetahui segala hal yang terkait dengan pariwisata indonesia, salah satunya adalah budaya. Penerapan pengetahuan tentang akar budaya yaitu “Wonderful of Indonesia” adalah dengan membawa masuk hal kebudayaan dalam proses pembelajaran untuk mahasiswa baru program studi D3 Kepariwisataan Universitas Gadjah Mada 2017. Salah satu mata kuliah English for Tourism memberikan tugas yang cukup menarik yaitu mempresentasikan pakaian adat suatu daerah di Indonesia dengan sistem kelompok yang terdiri dari empat sampai lima orang. Salah satu orang dari anggota kelompok tersebut menggunakan pakaian adat yang dipilih, dan anggota lainnya menjelaskan mengenai maknanya secara detail.
Universitas Gadjah Mada – Tak dapat disangkal bahwa teori dan praktik adalah satu kesatuan yang utuh. Guna menyempurnakan teori yang telah diperoleh selama masa perkuliahan, Program Studi D3 Kepariwisataan Sekolah Vokasi kembali melaksanakan kuliah lapangan.Kegiatan kuliah lapangan menjadi bagian dari mata kuliah sejarah dan kebudayaan indonesia yang dilakanakan sejak tahun 2012, dan urutanya di mulai dari candi, kedua lokasi islam, dan terakhir ke daerah kolonial.
“Kuliah lapangan ini diadakan dengan alasan, apabila mahasiswatidak langsung terjun ke lapangan saat membicarakan soal sejarah dan kebudayaan menjadi hal yang hanya sebatas di angan-angan dan menjadi tidak jelas. Dengan demikian,harus langsung belajar ke lokasi dimana terdapat benda dan kebudayaannya. Dalam hal ini, budaya wujudnya sebagai materi, kemudian disitu nanti kita bisa menceritakan sebenarnya ada apa disana dan untuk memperjelas teori yang di dapatkan di kelas.” Ujar Cerry Surya Pradana (Dosen Sejarah dan Kebudayaan Indonesia).
Sabtu, 14 Oktober 2017
Adelia Gita Safitri (Humas Olimpiade Pariwisata UGM)
Olimpiade Pariwisata Nasional Universitas Gadjah Mada #6 dilaksanakan pada Sabtu, 22 Oktober 2017 di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada. Kegiatan ini adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Prodi D3 Kepariwisataan SV UGM dan tahun ini menjadi tahun ke enam. Acara ini bertema “Harmoni Budaya dalam Pariwisata Kreatif” yang artinya memadukan kearifan budaya lokal dengan kreatifitas anak muda zaman sekarang untuk meningkatkan pariwisata di Indonesia.