Mahasiswa D3 Kepariwisataan UGM yang tergabung dalam kelompok Tim Kesenian Pariwisata Gadjah Mada (Partagama) pada Minggu, 19 Maret 2017 memperoleh kesempatan kembali untuk dapat pentas di Bangsal Srimanganti Keraton Yogyakarta, setelah sebelumnya sukses mengadakan pementasan di tahun 2015 dan 2016 di lokasi tersebut. Partagama pada tahun ini akan menyajikan gendhing-gendhing soran, Tari Golek Ayun-Ayun, Tari Klana Alus Sumyar, Tari Klana Topeng Gagah, Tari Beksan Srikandhi-Suradewati, dan Bendhing Bubaran. Pementasan kali ini akan melibatkan beberapa mahasiswa D3 Kepariwisataan SV-UGM baik mahasiswa aktif maupun alumni.
Pementasan Tari di Bangsal Srimanganti Keraton Yogyakarta oleh Tim D3 Kepariwsataan UGM
Mahasiswa yang melakukan pementasan adalah mahasiswa dari angkatan 2013, 2015, dan 2016. Adapun satu dosen dari D3 Kepariwisataan UGM juga melakukan pementasan, beliau adalah Cerry Surya Pradana, S.S, M.Sc. Tujuan diselenggarakannya pementasan tari dan karawitan ini adalah pertama memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk mengasah kemampuan dalam mengelola dan melaksanakan kegiatan seni. Kedua, sebagai upaya melestarikan dan mengembangkan kesenian tradisi khususnya tari dan karawitan klasik gaya Yogyakarta. Ketiga, wujud praktikum dari mata kuliah Kesenian Indonesia. Jadi, harapannya pementasan tari dan karawitan ini pertama dapat memberikan kemampuan mahasiswa dalam mengelola dan melaksanakan kegiatan seni akan semakin terasah. Kedua, mahasiswa mampu turut serta melestarikan dan mengembangkan kesenian tradisi khususnya tari dan karawitan klasik gaya Yogyakarta. Ketiga, mahasiswa mampu mempraktekan pementasan sesuai dengan output mata kuliah Kesenian Indonesia.
Cerry Surya Pradana, S.S, M.Sc selaku Dosen Kesenian Indonesia D3 Kepariwisataan UGM Ikut Serta dalam Pementasan Tari di Kraton Yogyakarta
Tim Pementasan Tari dan Karawitan D3 Kepariwisataan UGM
Mahasiswa D3 Kepariwisataan yang terdiri dari angkatan 2015 (Fani) dan 2016 (Pebyas, Ghaida, Fitri, Rinny, Eko Dinda) serta satu aluni angkatan 2012 (Ageng Purwo) memegang tujuh (7) alat di karawitan. Bagian Sinden diisi oleh angkatan 2016 (Theresia Christie, Agnes Kuncoro, Yonila, Intan) dan alumni angkatan 2013 (Niken). Wisatawan mancanegara terlihat sangat menikmati penampilan dari D3 Kepariwisataan UGM. Wisatawan lokal jauh lebih banyak daripada wisatawan mancanegara, namun antusias untuk menonton justru lebih terlihat pada wisatawan mancanegara. Mahasiswa D3 Kepariwisataan UGM selanjutnya terjadwal sekitar bulan Oktober untuk pementasan selanjutnya yang diharapkan akan memberikan pementasan yang lebih spektakuler dan mampu menarik banyak wisatawan lokal maupun mancanegara. (SK/YSH)